Apapun yang dibutuhkan si kecil untuk tumbuh kembangnya yang baik tentu saja akan Anda berikan. Termasuk halnya dalam pemberian susu formula ini. Salah satu yang paling direkomendasikan, khususnya untuk si kecil yang alergi dengan protein susu adalah susu Soya. Di dalam susu Soya tersebut ada kacang soya atau kacang kedelai. Dimana dalam satu cangkirnya terkandung 7 gram protein, 4 gram karbohidrat, 4 gram lemak, dan 80 – 100 kalori.
Bisa dibilang, susu Soya ini merupakan sumber protein, vitamin A, kalium, dan isoflavon. Karena dibuat dari bahan alami pilihan, sehingga susu Soya tersebut bebas kolesterol dan rendah lemak jenuh.

Susu Soya, Susu Formula Alternatif untuk Si Kecil yang Alergi Protein Susu
Apabila si kecil menderita alergi protein sapi, maka susu Soya ini bisa jadi pilihan yang paling tepat untuk diberikan kepada buah hati tercinta Anda. Kandungan nutrisi yang ada di dalamnya memang tidak jauh berbeda dengan susu sapi. Tetapi untuk susu Soya ini lebih terjamin dari segi kualitas proteinnya. Tidak hanya itu saja, susu Soya ternyata kaya akan kandungan serat dibandingkan dengan susu sapi. Tidak heran jika pada akhirnya susu Soya ini menjadi salah satu yang paling direkomendasikan dan baik untuk pencernaan si kecil.

Tetapi demikian, apabila Anda akan memberikan susu Soya sebagai susu formula untuk si kecil maka pastikan terlebih dulu si kecil tidak memiliki riwayat alergi terhadap kacang – kacangan. Kedelai adalah sumber nutrisi yang bagus untuk menunjang kesehatan tulang anak. Konsentrasi kalsiumnya yang rendah dari susu sapi, meskipun demikian ternyata produk susu Soya ini mengandung manfaat yang sama besarnya dengan susu sapi.

Penting juga untuk Anda tahu bahwa formula dari susu Soya yang diberikan untuk si kecil ini pada dasarnya bukan merupakan susu kedelai murni. Susu yang bisa diberikan pada si kecil adalah susu formula Soya yang memang dibuat secara khusus untuk menunjang pertumbuhannya dengan baik. Sangat disarankan sekali agar Anda memilih susu formula yang berbasis kedelai yang sudah diperkaya oleh kandungan vitamin, mineral, asam amino, dan lemak yang memang dibutuhkan untuk masa pertumbuhan si kecil.

Tetapi demikian, Anda tetap disarankan untuk mengkonsultasikan terlebih dulu dengan dokter atau bidan kepercayaan sebelum akhirnya memberikan susu Soya ini kepada si kecil. Apabila Anda memang ingin membeli susu Soya untuk bayi, disarankan untuk memilih yang dibuat dari kedelai utuh atau whole. Bukannya yang rendah lemak atau lowfat maupun tanpa lemak atau nonfat. Khususnya untuk anak dibawah usia 2 tahun, lemak memiliki peranan yang cukup penting sekali untuk perkembangan otaknya. Jadi, pastikan susu Soya yang akan Anda beli tersebut diperkaya dengan vitamin A dan D, juga kalsium.

Jika si kecil mengkonsumsi susu formula satu ini maka disarankan juga untuk meningkatkan asupan kalsiumnya. Susu Soya pada dasarnya mengandung zat alami phytate yang bisa mengurangi kemampuan tubuh si kecil untuk menyerap kalsium dan mineral yang lain. Selain itu, pastikan asupan vitamin B12 si kecil juga terpenuhi. Susu Soya dibuat dari tanaman, sementara itu untuk vitamin B12 sendiri ada pada makanan hewani, termasuk susu sapi. Perlu untuk diingat bahwa sekitar 10 – 14 % anak alergi susu sapi juga alergi kedelai. Jadi, sebelum memberikan susu Soya pastikan untuk berdiskusi atau berkonsultasi dengan dokter atau bidan.

Demikian informasi yang bisa kami bagikan tentang susu Soya, susu formula alternatif untuk si kecil yang alergi protein susu. Semoga bermanfaat.